Gridhot.ID - Beberapa waktu lalu Kota Bandung mengalami peningkatan kasus corona.
Pasalnya, ribuan orang yang berada di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) Kota Bandung terinfeksi virus corona.
Bahkan akibat tingginya kasus virus corona tersebut, Secapa AD ditetapkan sebagai klaster baru di Jawa Barat.
Dinas Kesehatan Kota Bandung, Jawa Barat, mengaku kesulitan untuk melacak tempat yang pernah dikunjungi siswa calon perwira TNI yang mengikuti pendidikan di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat ( Secapa AD).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Rita Verita mengatakan, informasi tersebut tidak bisa didapatkan, lantaran pihak Secapa AD selama ini tertutup.
"Mohon maaf saya hanya mendapatkan info (jumlah orang yang tertular Covid-19) saja, kami tidak langsung masuk ke dalam, sehingga info itu harus jelas," kata Rita di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Selasa (14/7/2020).
Rita mengatakan, sebelum Secapa AD ditetapkan menjadi klaster penyebaran Covid-19, kemungkinan besar para calon perwira yang mengikuti pendidikan di Secapa AD mendatangi sejumlah tempat di Kota Bandung.
"Tapi tentu suka dapat izin plesir. Seputar situ sudah pasti," kata dia.
Sebagai langkah pencegahan, saat ini di 7 rukun warga (RW) yang berbatasan langsung dengan Secapa AD diberlakukan cek poin untuk memeriksa setiap warga yang keluar dan masuk.