Gridhot.ID - Baru-baru ini kabar kematian seorang pendaki kembali ramai diberitakan.
Pendaki tersebut tewas dan ditemukan di bawah puncak Gunung Lawu.
Video momen terakhir pendaki tewas di Gunung Lawu, Andi Sulistyawan (18), sebelum ditemukan tewas, disikapi sejumlah komunitas pendaki, termasuk relawan Anak Gunung Lawu (AGL).
Anggota AGL, Budi Santoso, berharap video ini menjadi pelajaran bagi pendaki lain.
Ia mengatakan, jika pendaki lain mendapati hal tersebut, harusnya segera melaporkan pada relawan terdekat di lokasi kejadian.
Menurut Budi, seandainya peristiwa itu segera dilaporkan, bisa jadi akan mengubah nasib Andi.
"Diharapkan seperti itu, karena yang bersangkutan sudah berhalusinasi karena mencapai fase terberat hipotermia," kata Budi saat dihubungi TribunSolo.com pada Jumat (24/7/2020).
"Kalau melapor ke kami, atau relawan yang lain, pasti dapat dicegah dan diberi tindakan pertolongan," imbuhnya.
Dituturkan oleh Budi, jika selain fisik, seorang pendaki harus mumpuni dalam hal pengetahuan juga.
Source | : | TribunSolo.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar