Hakim juga meminta tanggapan tertulis dari perusahaan dan eksekutifnya dalam waktu 30 hari.
UC India mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya tidak tergoyahkan dalam komitmennya terhadap pasar India dan kesejahteraan karyawan lokalnya, dan kebijakannya sesuai dengan hukum setempat.
Parmar, yang bekerja sebagai associate director di kantor Web UC di Gurugram hingga Oktober 2017 dan mencari ganti rugi US$ 268.000.
Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Jack Ma tersandung masalah hukum di India, ada apa?
(*)