Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ngerasa Tak Punya Sekutu, China Putar Otak Cari Simpati untuk Hadapi Amerika dan Australia, Iming-imingi Negara ASEAN dengan Hadiah Ini Supaya Bergabung

None - Rabu, 29 Juli 2020 | 19:25
Presiden China Xi Jinping
BBC

Presiden China Xi Jinping

Gridhot.ID-Amerika Serikat ( AS) dan Australia pada Selasa kemarin (28/7/2020) mengatakan bahwa mereka akan memperluas kerja sama militer di tengah meningkatnya tensi dengan China.

"AS tahu ancaman yang dihadapi Anda dan oleh dunia. Dan AS mendukung Anda dalam ikatan aliansi kami, yang tidak bisa dirusak," ujar Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo selama konferensi pers bersama, sebagaimana dikutip media Perancis AFP.

Tak mau kalah langkah, China pun berusaha keras untuk meningkatkan hubungan dengan negara-negara tetangganya di Asia Tenggara dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Juga: Merinding, Inilah Detik-detik Sara Wijayanto Melihat Sosok Makhluk Halus di Rumah Luna Maya, Istri Demian Aditya: Sosoknya Perempuan Awut-awutan

Tiongkok menjanjikan bantuan pemulihan akibat wabah virus corona dan kerja sama ekonomi yang secara khusus ditargetkan pada negara-negara selama ini ramah kepada Washington.

Ketika persaingan China dan AS melaju ke arah konfrontasi penuh, Beijing meningkatkan tekanan pada negara-negara tetangga untuk mencegah munculnya koalisi yang bermusuhan di dekat pintu rumahnya.

Tak lama setelah Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengecam China atas klaimnya yang luas ke Laut Cina Selatan dua minggu lalu, Menteri Luar Negeri China Wang Yi menenangkan Vietnam dan Filipina yang selama ini paling vokal sial sengketa maritim.

Baca Juga: Tukang Parfum Keliling yang Berubah Jadi Juragan HP Batam, Ini Sosok Putra Siregar yang Tersandung Kasus Ponsel Ilegal, Ngakunya Ditipu Teman Sendiri Hingga Dekat dengan Kalangan Selebriti

Sementara Presiden China Xi Jinping berbicara kepada para pemimpin di Thailand dan Singapura melalui sambungan telepon.

Di sisi lain, Thailand dan Filipina adalah sekutu perjanjian dengan Washington dan Singapura telah lama menjadi mitra keamanan tepercaya AS.

Akibatnya, negara-negara ini dan anggota ASEAN lain semakin terpecah antara Beijing dan Washington, dengan strategi penyeimbang yang telah teruji di bawah uji stres terbesar di tengah meningkatnya risiko konfrontasi langsung.

Source :Kontan.co.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x