Tak hanya itu, Sutarman menjelaskan lebih lanjut soal istilah ampera yang ada di paguyubannya.
"Ampera itu perintisan. Jadi sebelum NKRI berdiri itu adalah ampera. Maksudnya itu perintisan atau asal usul," katanya.
Sutarman datang didampingi para pengikutnya. Menurut Kasatreskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng, Sutarman diperiksa sebagai saksi terkait Paguyuban Tunggal Rahayu. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul "Beginilah Tampang Sutarman, Pria Tamatan SMP yang Dipercaya Ribuan Orang Garut Bisa Melunasi Utang"