Juru bicara tersebut menambahkan bahwa infeksi itu bukan dikarenakan oleh "klaster" di industri film p*rn*.
Syuting yang ada ditunda
Dilansir Tokyo Reporter Selasa (15/9/2020), ketika si aktor positif, mereka langsung menghubungi perusahaan tempat mereka bekerja.
Sumber dari industri itu mengungkapkan, tes usab (swab) langsung digelar baik untuk para pemeran hingga kru yang bertugas.
Dampaknya, syuting yang seharusnya tengah berlangsung dilaporkan harus ditangguhkan sampai semua staf dan bintangp*rn* dinyatakan negatif.
Miko Kawai, Direktur Organisasi Etik dan HAM AV menerangkan, pihaknya bisa beradaptasi dengan protokol pencegahan Covid-19. Sebab, mereka selama ini sudah terbiasa dengan langkah-langkah untuk mencegah penyakit menular seksual ketika melakukan syuting.
Sorotan publik
Sumber lain dari industri AV kepada media Jepang lain, Shukan Post, mengatakan, mereka harus memerhatikan tiap kebijakan karena masa depan industri ini dipertaruhkan.
"Industri AV ini disorot publik dengan tajam. Jadi jika sampai terjadi klaster, maka keberlangsungannya bisa terancam," jelasnya.
Dia juga menuturkan sejak wabah Covid-19 menjalar, ada aktris yang sampai memutuskan pensiun karena yang bersangkutan takut terpapar.