Sang ayah pun juga setuju jika Vernon berhenti sekolah.
Setelah bekerja keras, ia dipromosikan sebagai supervisor pada usia 14 tahun dengan gaji sekitar 800 dollar AS (Rp 11 juta).
Beberapa tahun kemudian, ia dipromosikan jadi seorang eksekutif senior dengan gaji bulanan mencapai 1.100 dollar AS (Rp 15 juta).
Hingga ia terus naik jabatan menjadi subkontraktor dan memperoleh 25.000 dolar AS (Rp 35 juta).
Memiliki gaji besar, membuat perilakunya berubah. Ia mulai menghabiskan uang dan bersenang-senang.
Karena perliakunya didengar perusahaan, saat berusia 25 tahun Vernon diputus kontrak.
Vernon bahkan bangkrut di usia 26 tahun, tapi ini bukan akhir ceritanya.
Source | : | GridStar.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar