Penyakit ini juga dikenal sebagai demam Mediterania atau demam Malta.
Efeknya, manusia akan merasakan sakit kepala, kelelahan, demam, dan otot nyeri.
Di kasus Lanzhou sendiri, semua bermula saat pabrik biofarmasi menggunakan disinfektan kedaluwarsa dalam produksi vaksin Brucella untuk hewan.
Gas yang terkontaminasi akhirnya membentuk aerosok dan mengandung bakteri.
Aerosol ini terbawa angin dan menginfeksi 200 orang Tahun lalu dan kini sudah diderita lebih dari 3 ribu orang.
Untungnya tidak ada catatan kematian akibat penyakit ini.
Namun otoritas China dengan cepat mencabut izin produksi vaksin dari pabrik tersebut.
Perlu diketahui juga, Brucellosis tidaklah menular dari manusia ke manusia.
Manusia bisa terinfeksi jika mengonsumsi susu dari hewan yang terinfeksi.