Erick Thohir memastikan pembentukkan klaster BUMN pariwisata bukan untuk mematikan para pesaing, melainkan demi ekosistem bisnis yang baik.
"Bukan berarti kita gabungkan Garuda, ariport, hotel, Sarinah, kita ingin membunuh pesaing seperti Lion Air atau hotel-hotel swasta atau asing, tapi ini menjadi bagian bagaimana kita bangun ekosistem yang sehat," ujar Erick Thohir.
Dalam waktu dekat, Holding BUMN Pariwisata ini akan diserahkan pada presiden.
Kementerian BUMN juga akan membentuk subholding untuk perkebunan dan perhutani.
Serta membentuk holding klaster pangan-pangan dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia Persero menjadi induknya.
Arya menyatakan saat ini Menteri Erick lebih memilih membentuk klaster-klaster atau subholding perusahaan pelat merah dibanding membentuk superholding.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: "Erick Thohir Mau Likuidasi 14 BUMN," dan Kompas TV dengan judul: "Menteri BUMN Erick Thohir Akan Bubarkan 14 Perusahaan Milik Negara."
(*)
Source | : | Kompas.com,Kompas TV |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar