Senjata nuklir memang masih menjadi sesuatu yang sensitif bagi sebagian besar penduduk Jepang.
Pengalaman buruk di masa lalu jelas jadi alasan utamanya.
Setiap tahunnya puluhan hingga ratusan aktivis berunjuk rasa terkait perjanjian larangan nuklir tersebut.
Sebagian besar aktivis bahkan telah berusia lanjut, beberapa merasakan langsung dampak dari bom atom pada Perang Dunia II.(*)
Artikel ini pernah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Gawat, Jepang tak akan bergabung dalam perjanjian larangan nuklir PBB"
Source | : | Kontan.co.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar