Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pihak Proyek Seakan Tutup Kuping Hiraukan Kritik Umum, Pembangunan Taman Wisata Premium 'Jurrasic Park' Tetap Dilanjutkan Meski Masih Jadi Kontroversi, Berikut Tanggapan UNESCO

None - Jumat, 13 November 2020 | 17:42
Pembangunan wisata Pulau Rinca, tempat komodo tinggal
Tangkapan layar Al Jazeera

Pembangunan wisata Pulau Rinca, tempat komodo tinggal

Struktur beton bundar besar akan dibangun bagi pengunjung untuk berjalan di sekitar taman dan melihat Komodo dari dermaga yang ditinggikan.

Baca Juga: KSAD Andika Perkasa Bertindak, Bentuk Tim Investigasi Gabungan untuk Selidiki Kasus Penembakan Pendeta Yeremia di Intan Jaya, Benarkan Pelakunya Aparat?

Meskipun mendapat banyak pertentangan, pemerintah tetap menggarap proyek ini.

Pasalnya, kondisi Taman Nasional Komodo jauh dari kata rapi untuk saat ini.

Inung Wiranto dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menjelaskan, "kami ingin masuk ke kategori pariwisata premium kelas dunia.

Baca Juga: Dianggap Lecehkan Rizieq Shihab, Rumah Nikita Mirzani Terancam Digeruduk 800 Anggota Laskar, Nyai: Jangan Lupa Bawa KTP, Gue Mau Kasih Hadiah

"Komodo itu seperti panda, sangat dihormati, dan ini satu-satunya lokasi di dunia yang memilikinya.

"Kami tidak merusak apapun, kami meningkatkan fasilitas dan manajemen pengunjung."

Kepala Taman Nasional Komodo Kita Awang Nistyantara mengatakan pihak berwenang lokal telah mempelajari perilaku Komodo selama bertahun-tahun.

Mereka yakin jika perkembangan ini tidak akan mengganggu hewan atau habitat mereka.

"Pembangunan dilakukan sangat berhati-hati, kami bahkan tidak akan memotong satu pohon pun." ujarnya.

"Kami juga selalu mengawasi para pekerja agar memastikan kehidupan liar Komodo tidak terganggu."

Source : intisari-online.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x