Artinya tidak semuanya terpapar," ujar Muhadjir.
Muhadjir mengatakan Kementerian Kesehatan akan mempelajari lebih lanjut daerah mana saja dan berapa jumlah penduduk dari setiap wilayah tersebut yang perlu diberikan vaksin.
Ia menegaskan ini artinya tidak semua masyarakat Indonesia harus divaksin.
Hingga saat ini pemerintah terus mendata dan memastikan siapa-siapa kelompok masyarakat yang akan memperoleh vaksin corona secara cuma-cuma.
Pemerintah juga masih terus mempelajari berapa jumlah penduduk yang perlu kebal dari Covid-19 untuk mengakhiri pandemi.
"Tidak harus semuanya. Karena itu jangan membayangkan kalau nanti ada sekian ratus ribu nggak kena terus meledak. Nanti masih terus didalami," lanjutnya.
Ia mengatakan sosialisasi terhadap masyarakat juga akan didorong jelang pemberian vaksin.
Termasuk bagi masyarakat yang enggan divaksin karena kekhawatiran tertentu.
Sehingga stigma negatif yang telanjur tertanam di pikiran masyarakat mengenai vaksin perlahan bisa berubah.
"Memang harus cepat tapi enggak boleh tergesa-gesa karena itu nanti mereka yang belum siap, ditunggu sampai siap.
Diberi penyadaran, ada waktunya. Kan tidak harus serta merta," ucap Muhadjir.
Source | : | GridHits.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar