Polisi, petugas medis, dan ambulans udara bergegas ke rumah tersebut pada pukul 7.30 pagi kemudian merawat mereka yang terluka parah.
Tristan dinyatakan meninggal pada pukul 9.14 pagi dan Blake meninggal 12 menit kemudian.
Barrass dan Machin sama-sama mengakui dua tuduhan pembunuhan, lima percobaan pembunuhan dan satu konspirasi untuk membunuh enam anak.
Mereka dipenjara seumur hidup dengan hukuman minimal 35 tahun pada November tahun lalu.
Kini rumah yang telah membuat Tristan dan Blake terbunuh itu akan dihancurkan.
Rumah tersebut akan diganti dengan ruang terbuka dan ditanami pepohonan.
"Kami peka akan dampak besar dari peristiwa ini, baik secara lokal maupun nasional," ucap Direktur Operasi Sanctuary Housing, Daren Nowlan yang mengurus rumah tersebut.
(*)
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Septia Gendis |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |
Komentar