Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Peneliti Temukan Penderita Asma Sulit Tertular Virus Corona, Bukan Berati Kebal, Ternyata Data Ini Jadi Acuannya

None - Minggu, 13 Desember 2020 | 05:13
Ilustrasi
Lutfi Fauziah

Ilustrasi

Gridhot.ID - Wabah virus corona masih terus ditelisik oleh para peneliti.

Bahkan sudah banyak temuan-temuan baru yang tak ada habisnya di balik virus berbahya tersebut.

Salah satu penelitian terbaru menunjukkan, penderita asma memiliki risiko tertular Covid-19 yang lebih rendah.

Hasil penelitian tersebut dipublikasikan dalam The Journal of Allergy and Clinical Immunology.

Baca Juga: Tendang Dada Perwira Polisi, Video Remaja Kupang Ini Jadi Viral, Tak Disangka Justru Berakhir Begini

Studi dilakukan untuk menguji kerentanan pasien asma bronkial terhadap infeksi virus corona.

Mengutip Hindustan Times, para peneliti menggunakan data kesehatan sejak Februari hingga Juni 2020 yang berasal dari organisasi di Israel.

Dari 37.469 subjek yang diuji dengan tes virus corona, 2.266 di antaranya dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Penyakit asma ditemukan pada 153 pasien atau 6,75% subjek yang termasuk dalam kelompok positif Covid-19 itu.

Baca Juga: Tubuh Dikencangkan Kayu, Tangan Dipukul dengan Palu, Omir Bekali Beri Kesaksian Penyiksaan China di Kamp Neraka

Hasilnya, penderita asma memiliki risiko tertular virus corona lebih rendah.

Meski demikian, peneliti studi tersebut mengatakan, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk benar-benar membuktikan hal tersebut.

Penelitian yang melibatkan pasien asma juga pernah dilakukan di Amerika Serikat pada Oktober lalu.

Hasil penelitian menunjukkan, penderita asma yang terinfeksi virus corona memiliki risiko dirawat di rumahsakit dan membutuhkan ventilator yang lebih rendah dibanding pasien Covid-19 yang tidak menderita asma.

Baca Juga: Terbaring di Lantai, Bayi 3 Tahun Mati Tragis Gara-gara Idap Penyakit Tidur Berjalan, Ini Kisahnya

Selain itu, risiko kematian akibat infeksi virus corona pada pasien asma juga lebih rendah.

Para peneliti di sistem layanan kesehatan di Boston mempelajari 562 pasien asma dan Covid-19 serta 2.686 pasien terinfeksi virus corona tanpa menderita asma.

Kedua kelompok dalam penelitian tersebut memang membutuhkan perawatan rumahsakit yang sama.

Namun, 70% penderita asma lebih sedikit mengalami kematian akibat infeksi virus corona. Tidak ada 44 pasien asma parah meninggal karena Covid-19.

Baca Juga: Usaha Tak Mengkhianati Hasil, Jauh-jauh Sampai Amerika, Menhan Prabowo Subianto Berhasil Bawa Pulang Jet Tempur F-15 dan F-18 untuk Indonesia

Meski demikian, penderita asma tetap diimbau untuk menghindari penyebaran virus corona supaya tidak tertular.

Batasi kegiatan yang melibatkan banyak orang, gunakan masker dengan cara yang benar, rajin cuci tangan, serta jaga kesehatan tubuh dengan olahraga dan mengonsumsi makanan bergizi.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Penderita asma berisiko lebih rendah terinfeksi virus corona.

(*)

Source : kontan

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x