Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

2 Kali Jadi Menteri Perdagangan, Begini Sepak Terjang Muhammad Lutfi, Ternyata Sering Duduki Jabatan Stategis Sejak Usia Muda

None - Rabu, 23 Desember 2020 | 15:42
Muhammad Luthfi (tengah) di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (12/2/2014).
TRIBUN/DANY PERMANA

Muhammad Luthfi (tengah) di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (12/2/2014).

Gridhot.ID - Presiden Jokowi mengumumkan reshuffle menteri Kabinet Indonesia Maju, Selasa (22/12/2020).

Ada 6 menteri baru, salah satunya Muhammad Lutfi yang mengisi posisi Menteri Perdagangan menggantikan Agus Suparmanto.

"Yang terakhir Bapak Muhammad Lutfi," kata Jokowi dalam konferensi yang disiarkan live di Kompas TV, Selasa (22/12/2020).

Baca Juga: Ditunjuk Presiden Jokowi Jadi Menteri Agama, Inilah Sosok Yaqut Cholil Qouma, Dulu Pernah Kritik Fachrul Razi Soal Pelarangan Cadar

Jokowi menyebutkanMuhammad Lutfi sebelumnya pernah menduduki sejumlah jabatan strategis.

Di antaranya Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Menteri Perdagangan (era Presiden ke-6 RI SBY), Duta Besar Indonesia untuk Jepang, dan terakhir Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat.

Melansir Kompas.com, 12 Februari 2014, Lutfi yang lahir pada 16 Agustus 1969 sempat menduduki sejumlah jabatan dan menjadi yang termuda.

Lutfi adalah seorang pengusaha muda yang cukup moncer. Ia menjadi CEO Mahaka Group, perusahaan yang berbisnis di bidang keuangan, pertambangan dan media.

Di bidang organisasi, dia menjadi ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jakarta saat usianya 29 tahun. Lutfi menjabat posisi itu untuk periode 1998-2001.

Setelah itu, pada 2001 hingga 2004, dia menjadi Ketua Hipmi Nasional.

Pada 2005, suami Bianca Adinegoro itu ditunjuk Presiden Ke-6 RI SBY menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal.

Baca Juga: Duduki Kursi Menteri KKP, Begini Rekam Jejak Sakti Wahyu Trenggono, Mantan Wamenhan yang Pernah Jadi Relawan Jokowi

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x