Alhasil, sejumlah warganet mengomentari tingkah laku dari anggota DPR RI tersebut.
"Ya ampun tab like-nya anggota @DPR_RI dari @Gerindra ini kok ada video porno?," tulis akun @MurtadhaOne1 pada keterangan diunggahannya itu.
"Saran saya pak Fadli, lebih baik bapak bikin akun twitter anonim. Akun ini khusus buat nyinyir ke pemerintah, yang satunya lagi khusus buat akun 18+, biar lebih rapi." ungkap @Djajarider
Namun, pada siang ini, Kamis (7/1) terlihat akun twitter @fadlizon memberikan pernyataan klarifikasi atas kehebohan di twitter yang menyangkut namanya. Dirinya dan tim admin mengaku kalo akun twitter-nya kena retas. Berikut cuitannya:
"Sy n Tim Admin sdh cek keanehan akun twitter ini kemarin. Sdh pasti tak pernah like situs tak senonoh, yg ada selalu blokir. Mungkin saja ada kelalaian staf ketika blokir. Sudah sy tegur n evaluasi."
"Sekaligus bersih2 dr byk akun anonim tak jelas, juga reset kembali password. Dua hari kmrin, Tim Admin jg menerima bbrp notifikasi ada upaya login n retas menggunakan perangkat lain. Akun ini dikelola oleh sy n Tim Admin 4 orang." Tulis akun twitter @fadlizon. (*)