Perihal kejanggalan soal lolosnya keamanan dan pemeriksaan dokumen identitas oleh petugas di Bandara Soekarno-Hatta, Avsec mengaku sedang melakukan pendalaman.
"Untuk kasus itu kita sudah lakukan penyelidikam dan pendalaman, informasi-informasi di lapangan masih dikumpulkan. Selanjutnya kami infokan lagi," ujar Senior Manager Aviation Security (Avsec) Bandara Soekarno-Hatta , Okka Setiawan saat dikonfirmasi, Selasa (12/1/2021).
Sampai detik ini pihaknya masih berkoordinasi dengan stakeholder terkait di Bandara Soekarno-Hatta.
Namun, Okka mengaku sudah melimpahkan hasil penyelidikan ke pusat untuk ditangani lebih lanjut di sana.
"Kasus sudah dilimpahkan ke pusat, nanti ditangani sama pusat ya," sambung dia.
Sementara, menurut kuasa hukum dari Beatrice Richard Riwoe mengatakan kalau clientnya tersebut sama sekali tidak mengetahui kalau KTP miliknya disalahgunakan.
"Sarah (Beatrice) tidak pernah tahu identitasnya dipake entah difoto atau digimanakan saya tidak tahu juga. Pokoknya itu dia bisa pake copian untuk perjalanan dan swab test," kata Richard saat dihubungi, Selasa (12/1/2021).
Dari informasi yang didapatkan, Shelfi dan Beatrice merupakan sekawan yang bekerja di Pergudangan8, Tangerang.
Source | : | TribunJakarta.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar