-Kualitas video ulasan produk yang dianggap kurang bagus dari segi pengambilan, sehingga pihak Eiger merasa detail produk kurang jelas dan terlihat berbeda dari aslinya. -Terdapat suara di luar video (noise) yang dianggap mengganggu. - Lokasi pengambilan video dianggap kurang layak.
Atas poin tersebut, pihak Eiger pun berharap Dian dapat memperbaiki videonya atau menghapusnya dari YouTube.
Dian merasa kaget dengan surat keberatan tersebut lantaran dirinya tidak melakukan ulasan dalam rangka endorsement.
"Jujur kaget saya dapat surat begini dari anda (Eiger)."
"Lebih kaget lagi baca poin keberatannya. Saya kan review produk gak anda endorse. Kalau anda endorse atau ngiklan boleh lah komplen begitu."
"Lha ini beli, gak gratis, lalu review pake alat sendiri," tulis Dian di media sosial pribadinya yang kemudian menjadi viral.
Dian mengaku kecewa karena dirinya adalah konsumen setia Eiger sejak lama.
Dalam unggahannya di Twitter, ia mengatakan, video itu tidak akan dihapus.
"Ya maaf kalau gak sempurna karena saya youtuber kaki lima belum bintang lima yang alatnya cinematik."
"Malah seharusnya anda berterima kasih, dapat promosi gratis ke 37ribu subscribers. Wong videonya tone-nya positif."