Gridhot.ID -Letda Sofyan merupakan satu dari 583 perwira TNI AD yang dilantik di Bandung pada 16 Desember 2020.
Dikutip dari TribunJakarta.com,Letda Sofyan tak kuasa menangis haru saat dilantik KSAD Jenderal Andika Perkasa menjadi perwira.
Momen Letda Sofyan menangis haru terekam dalam video yang diunggahYouTube TNI AD, Sabtu (30/1/2021).
Selain itu, Jenderal Andika juga memberikan hadiah spesial kepada beberapa perwira yang baru dilantik.
Hadiah tersebut diberikan Jenderal Andika untuk para prajurit TNI AD yang berusia lebih dari 50 tahun.
Berikut rangkuman faktanyadilansir dari kanal YouTube TNI AD melalui Surya.co.id:
1. Berkarier dari Prada
Letda Sofyan memulai kariernya dari Prajurit Dua (Prada), yang merupakan pangkat terendah dalam jenjang Tamtama.
Lalu Sofyan naik pangkat hingga Sersan Dua (Serda).
Sofyan juga mengaku bahwa menjadi seorang perwira TNI AD merupakan cita-citanya sejak dulu.
"Dari Prada ke Sersan Dua. Cita-cita saya jadi seorang perwira" ucap Sofyan sambil menangis.
2. Dulu cuma ajudan
Letda Sofyan dulunya juga merupakan seorang ajudan.
Ketika itu, ia sempat memegang pangkat Letnan Dua sambil membayangkan dirinya menjadi perwira.
"Saya dulu cuma ajudan. Saya pegang-pegang pangkat Letnan Dua, kapan saya jadi seorang perwira," ujar Letda Sofyan.
3. Kini berpangkat Letda
Kini cita-cita Sofyan sudah terwujud.
Jenderal Andika Perkasa baru saja melantiknya menjadi perwira TNI AD berpangkat Letda.
Letda Sofyan sebelumnya berdinas di Batalyon Infanteri 122/Tombak Sakti atau Yonif 122/TS.
4. Jenderal Andika Perkasa beri hadiah spesial
Selain itu, Jenderal Andika juga memberikan hadiah untuk beberapa perwira yang dilantik.
Sama seperti momen-momen sebelumnya, hadiah tersebut berupa bebas memilih tempat dinas.
Tapi kali ini, Jenderal Andika hanya memberikan hadiah tersebut untuk para prajurit yang berusia lebih dari 50 tahun.
Melansir dari YouTube TNI AD, momen ini tampak saat Jenderal Andika memberikan pembekalan kepada para perwira lulusan Diktukpasus TNI AD tahun 2020.
Para perwira lulusan Diktukpasus yang berusia 50 tahun keatas, mendapatkan hadiah dari KSAD dengan mengizinkan perwira memilih tempat untuk bertugas.
5. Bertugas di kampung halaman
Seperti tiga perwira TNI AD yang memiliki nama sama, yakni Letda Oktavianus.
Salah satu Letda Okatvianus yang berasal dari Papua diberikan kesempatan oleh Jenderal Andika untuk bertugas di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Ia akan ditempatkan di Korem 161 agar dapat mengurus orang tuanya yang sudah berusia 83 tahun.
6. Ibu bebas pilih tempat dinas anaknya
Selain itu, ada juga Letda CPN Eman Suherman.
Meski belum genap berusia 50 tahun, Jenderal Andika memberi hadiah kepada ibunda Letda Eman untuk memilih tempat anaknya berdinas.
Ibunda Letda CPN Eman pun meminta kepada KSAD untuk menempatkan anaknya di Pusdikpom.
"Kenapa ibu mau hadir pasti anaknya sangat membanggakan ibunya, sampai ibunya tergerak untuk hadir. Untuk bapak-bapak yang istrinya tidak hadir, saya titip ya pak, tolong sampaikan salam sayang saya ke istri-istri bapak semuanya."
"Dan ibu-ibu semua, utamakan keluarga dan kesehatan, selamat semuanya," ujar Ibu Hetty Andika Perkasa.
"Ibu-ibu sekalian, para perwira semuanya, perhatian saya sudah selesai, karena yang terutama adalah tadi, nanti Aspers akan Menyusun."
"Saya ingin semuanya yang usia 50 ini semua ditanya ya Aspers mau dinas dimana, kalau bisa mungkin di kampung halaman lebih bagus karena kita lebih menguasai."
"Tapi harus ditandatangani oleh suami dan istri, tidak boleh hanya keinginan suami," tutup Jenderal Andika.
(*)