Dengan potensi keterlibatan Malaysia tersebut diharapkan dapat membantu upaya pemulihan ekonomi regional terutama pasca pandemi Covid-19.
Kedua negara juga diharapkan untuk "mengintensifkan negosiasi" tentang travel bubble atau skema Reciprocal Green Lane (RGL) untuk perjalanan dinas dan bisnis antara kedua negara.
“Penting untuk disoroti bahwa negosiasi ini akan membahas SOP yang bisa disepakati kedua negara. Skema RGL tidak akan segera diimplementasikan.
“Keputusan untuk menerapkan RGL tergantung pada status Covid-19 di kedua negara pada saat itu dan juga persetujuan dari otoritas kesehatan terkait di kedua negara,” kata Wisma Putra.
Item kelima dalam daftar pembahasan adalah keinginan Malaysia untuk memperoleh pengetahuan terbaik dalam penggunaan vaksin Covid-19, terutama sejak Indonesia telah memulai program peluncuran vaksinasi pada warganya.
Dengan inisiatif berbagi pengetahuan ini, diharapkan dapat memberikan masukan kepada Malaysia saat memulai program vaksinasi Covid-19 dalam waktu dekat.(*)
Source | : | Kontan.co.id,Malay Mail |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar