GridHot.ID - Pandemi virus corona atau covid-19 di Indonesia masih belum usai.
Hingga kini baik tenaga kesehatan maupun masyarakat tengah menghadapi bahaya virus corona.
Melansir Tribunnews.com, jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Indonesia, bertambah 8.435 pasien pada Kamis (11/2/2021).
Dikutip dari Covid19.go.id pukul 16.40 WIB, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia menjadi 1.191.990 pasien.
Pada Rabu kemarin, total pasien positif Covid-19 sebanyak 1.183.555 orang.
Dilansir dari Kompas TV, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menyebut upaya melawan Covid-19 sama dengan pertempuran di medan perang.
"Perang dunia I dan II telah membunuh jutaan manusia, saat ini bisa dikatakan Perang Dunia III dengan Sars-Cov-2, dan kita membutuhkan sistem persenjataan dan petahanan yang berbeda," kata Budi saat apel Kesiapan Bhabinkamtibmas dan Tenaga Kesehatan (Nakes) Sebagai Tracer dan Vaksinator Covid-19 di Lapangan Promoter Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (11/2/2021).
Menurut Budi, untuk menghadapi perang diperlukan kombinasi yang baik antara Polri, TNI, dan Kemenkes. Sementara, target operasi perang ini adalah mengurangi laju penularan virus. Dengan menggandeng TNI-Polri, Kemenkes memiliki dua strategi menghadapi perang ini.
Pertama adalah strategi survelience atau intelijen, melacak pergerakan musuh dengan menggunakan program testing dan tracing. Dan kedua, adalah membunuh virus dengan vaksinasi yang harus diberikan kepada 181 juta rakyat Indonesia. Jika suntikan vaksinasi diberikan dua kali, maka dibutuhkan 362 juta suntikan.