Gridhot.ID - Permasalahan antara Nindy Ayunda dengan Askara Parasady Harsono kembali memanas.
Nindy dituding oleh pihak keluarga Askara telahmenculik hingga menganiaya sopir serta susternya.
MelansirKompas TV, istri dari sopir Nindy bahkan disebut sudah membuat laporan ke pihak kepolisian.
Hal itu disampaikan keluarga Askara dalam video yang diunggah di YouTube KH Infotainment, Selasa (16/2/2021).
Pihak keluarga Askara mengumpulkan media dan buka-bukaan terkait rumah tangga Nindy dan suami.
Sementara, penyanyi 31 tahun itu membantah tudingan keluarga Askara ketika ditemui di depan rumahnya.
"Saya dapat info kalau saya dibilang menculik driver atau suster saya dari pihak sana," ucap Nindy.
"Saya tidak melakukan itu, bahkan yang saya tahu mereka melakukan hal yang tidak-tidak kepada saya," lanjutnya.
Pemilik nama asli Anindia Yandirest Ayunda itu menerangkan sudah menyimpan cerita ini cukup lama.
"Karena memang betul-betul saya selama ini diam, tapi ternyata diam saya pun juga membuat hal yang tidak-tidak, selama ini saya nggak mau cerita apa-apa, biarlah menjadi hal pribadi saya," tambahnya.
Namun untuk kali ini, Nindy merasa tak bisa tinggal diam karena berbagai berita tidak benar bermunculan.
"Makannya besok saja saya cerita apa saja yang sudah dilakukan kepada saya," ungkap Nindy.
"Jadi besok saya akan cerita semuanya, saya pun kaget apa yang sudah dilakukan ini juga tidak menyangka," lanjutnya.
Sopir Nindy, Sulaiman juga membantah ia pernah jadi korban penculikan dan pemukulan oleh majikannya.
Dikatakan Sulaiman bahwa ada salah paham terkait informasi yang diterima oleh istrinya.
"Nggak ada, nggak ada penculikan nggak ada pemukulan,"kata Sulaiman saat ditemui Grid.ID di kediaman Nindy di Kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Selasa (16/2/2021).
"Nah itu yang gosip yang diterima istri saya. Jadi istri saya ketakutan. Bener nggak ada," lanjutnya.
Sulaiman juga menjelaskan keberadaannya selama disebut sedang diculik. Iatetap berada di rumah Nindy.
"Di sini, saya masih kerja sama ibu. Nggak diculik, tanya saja sama orang rumah (Nindy)," tandasnya.
Sulaiman pun menceritakan kronologi awal bagaimana ia disebut sebagai korban penculikan oleh Nindy.
Sulaiman mengaku mendapat perintah untuk membuntuti Nindy.
"Emang sih awalnya saya memata-matai bu Nindy dari mereka juga saya disuruh. Tapi emang nggak ada apa-apa, disuruh buat di mana ibu Nindy gitu dari keluarga mereka," kata Sulaiman.
Namun, Sulaiman tidak menjelaskan arti kata 'mereka' yang dimaksud.
"Pada akhirnya ketahuan sama ibu, sampai saya disebut menyebarluaskan ibu atau mencemarkan nama baik lah ke keluarga mereka," lanjutnya.
(*)