"Aku mau nemenin audisi girl band, waktu itu belum tahu namanya apa. Tahun 2010. Jadi untuk menghemat budget, aku sama temen aku perginya berdua. Aku tes make up buat jadi model ekstras. Lalu, aku temani temanku audisi,” kata Sarwendah.
Saat itu, Sarwendah audisi tanpa persiapan apa pun.
Sarwendahdatang tidak membawa Curiculum Vitae dan tak punya pengalaman menyanyi.
Bahkan, saat itu Sarwendah diberi waktu untuk menghapal lagu bahasa Indonesia.
Mengingat, belum begitu fasih menggunakan bahasa Indonesia lantaran belum lama kembali dari Beijing.
"Lalu pas ikut audisi itu orangnya bilang, 'kenapa kamu enggak ikut audisi'. Aku bilang 'enggak lah, bukan penyanyi profesional, dancer'. Lagian aku enggak bawa CV. Emang niatnya cuma nemenin teman," lanjut Sarwendah.
Namun, Sarwendah tak menyangka audisi coba-coba itu berbuah manis.
Ia malah diterima menjadi anggota Cherrybelle.
Hal itu sempat membuatnya merasa tidak enak dengan temannya yang ikut dalam audisi tersebut.
"Aku tiba-tiba diterima, rada bingung. Mungkin sudah jalannya ke sana," kata Sarwendah.