Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bukan Ingin Gagah-gagahan, Bukan Ingin Mengancam, Menhan Pamer Kapal Selam Aluguro-405 Milik TNI, Prabowo: Indonesia Cinta Damai, Tapi Lebih Cinta Kemerdekaan!

Dewi Lusmawati - Rabu, 17 Maret 2021 | 19:30
Masih segar dikepala kita bagaimana Amerika Serikat (AS) melarang Indonesia agar tak membeli jet tempur Sukhoi Su-35 dari Rusia.
kompas.com

Masih segar dikepala kita bagaimana Amerika Serikat (AS) melarang Indonesia agar tak membeli jet tempur Sukhoi Su-35 dari Rusia.

Baca Juga: Masa Depan Myanmar Diprediksi Akan Suram, Kudeta Militer Kian Rumit, Tokoh Militer Nasibnya Bakal Berakhir Seperti Saddam Hussein dan Muammar Gaddafi

Dengan diterimanya Alugoro ini, terdapat tiga kapal selam buatan DSME dan PT PAL Indonesia yang masuk jajaran alutsista TNI AL.

Menurut Prabowo, kehadiran kapal selam Alugoro bukan menjadi penanda bahwa Indonesia ingin mengancam negara manapun.

“Bukan karena kita ingin gagah-gagahan. Bukan karena kita ingin mengancam siapapun. Tidak,” kata Prabowo.

Baca Juga: Nyerah Lawan Rizky Febian? Teddy Kini Bakal Minta Maaf ke Keluarga Sule Soal Kisruh Harta Warisan, Mediator: Namanya Manusia Pasti Ada Luput dan Lupa

“Berkali-kali, turun termurun dari pendiri bangsa kita, kita tegaskan bahwa bangsa Indonesia cinta damai tapi lebih cinta kemerdekaan.”

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meninjau Kapal Selam Alugoro-405 di PT PAL Indonesia (Persero) di Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/1/2020). Keberhasilan pembangunan kapal selam KRI Alugoro-405 menjadikan Indonesia satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara
(SETPRES/AGUS SUPARTO)

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meninjau Kapal Selam Alugoro-405 di PT PAL Indonesia (Persero) di Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/1/2020). Keberhasilan pembangunan kapal selam KRI Alugoro-405 menjadikan Indonesia satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara

Prabowo menambahkan, saat ini banyak alat pertahanan yang sudah sangat tua dan sudah saatnya diremajakan. Untuk itu, peran industri pertahanan dalam negeri sangat diperlukan.

"Kita harap peran serta, inisiatif, kerja keras teknolog-teknolog kita, sarjana-sarjana kita, cendekiawan kita, dari ahli-ahli kita. Kita harap semua bersatu untuk kerja keras," ujarnya.

Baca Juga: Diminta Berhenti Ikut Campur Urusan Keluarga Majikan, ART Ashanty Langsung Bereaksi, Suteng: Saya Tidak Merugikan Anda...

Sejalan dengan itu, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia harus memiliki kekuatan yang cukup untuk menjaga kedaulatan, melindungi segenap tumpah darah, kesatuan dan keutuhan wilayah dari ancaman tentara negara asing.

"Hari ini merupakan selangkah ke depan bagi kita semua untuk membangun tentara kita ke arah yang lebih kuat lagi," katanya.

Source : the diplomat Kompas TV janes

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x