Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tinggal di Gang Kecil, Abah Popon yang Disebut-sebut Guru Ilmu Kebal Terduga Teroris Ternyata Bukan Tokoh Fiktif, Ini Sosoknya yang Sering Kali Didatangi Pejabat TNI-Polri dan Tokoh Penting Sejak Tahun 1980

Desy Kurniasari - Kamis, 08 April 2021 | 12:13
Bah Popon atau Ahmad Dimyati yang disebut terduga teroris untuk belajar ilmu kebal
Tribunjabar.id/Fauzi Noviandi

Bah Popon atau Ahmad Dimyati yang disebut terduga teroris untuk belajar ilmu kebal

Misteri sosok Abah Popon asal Sukabumi, Jawa Barat yang disebut para terduga teroris sebagai tempatnya meminta ilmu kebal sebelum beraksi.

Nama Abah Popon jadi perbincangan usai disebut-sebut dalam video pengakuan yang dilontarkan para terduga teroris yang telah ditahan Densus 88.

Dalam video pengakuan itu, para terduga teroris membeberkan alasannya melakukan teror hingga rencananya meledakan bom maupun penyerrangan di sejumlah lokasi.

Selain itu, ada juga pengakuan dari mereka yang mengaku sempat meminta ilmu kebal dari seseorang bernama Abah Popon di Sukabumi.

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Tinggalkan Pesan Terakhir untuk Keluarga, Terbongkar Beda Wasiat Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar dengan Terduga Teroris Mabes Polri

Pengakuan itu salah satunya disampaikan terduga teroris Bambang Setiono.

Dalam videonya, Bambang mengaku pernah belajar ilmu kebal di wilayah Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat kepada Abah Popon.

Dia mengaku tiga kali menemui Abah Popon bersama terduga teroris lain yang telah ditangkap.

Adapun Bambang adalah terduga teroris yang ditangkap dalam satu rangkaian di lokasi Bekasi dan Condet, Jakarta Timur pada Senin (29/3/2021) atau sehari setelah terjadinya bom di Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam video pengakuannya, dia mengaku sudah merencanakan sejumlah aksi teror.

Baca Juga: Ditembak Mati Usai Nekat Teror Mabes Polri, Berikut Profil Wanita Terduga Teroris Usai Dilakukan Penyelidikan, Pasang Bendera ISIS di Instagramnya dan Sempat Pamit Keluarga Lewat Grup WA

Mulai dari rencananya menyerang SPBU, menyerang warga keturunan Tionghoa hingga melakukan aksi bila terjadinya kerusuhan saat terjadi demonstrasi.

Source :Tribunnews.comTribunJakarta.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x