Philip menghabiskan 28 malam sebagai pasien di London di Rumah Sakit King Edward VII dan Rumah Sakit St Bartholomew.
Duke akhirnya keluar dari rumah sakit setelah menjalani operasi jantung pada 10.30 pagi waktu setempat menggunakan kursi roda.
"Sangat melegakan melihat dia pergi dengan mobil, bukan ambulans, tapi dia terlihat sangat, sangat lemah di kursi belakang. Saya tahu keluarganya lega dia ada di rumah tapi juga sangat peduli dengan kesehatannya," kata Nicholl.
Tapi, pada 9 April 2021 ini, Pangeran Philip harus menutup matanya untuk selama-lamanya.
Dampak dari wawancara kontroversi itu teman Meghan di showbiz AS, Gayle King, mengatakan bahwa the Sussex mengungkapkan pasca-Oprah pembicaraan sudah dilakukan antara Harry dan para bangsawan.
Tapi hasilnya "tidak produktif".
Menurutnya bangsawan Inggris tidak senang dan tidak ada seorangpun di “The Firm” yang berpikir untuk meneleponnya.
Dia juga menambahkan Meghan memiliki dokumen untuk mendukung semua yang dia katakan dalam wawancara Oprah.
King juga mengakui kesepakatan sudah ada sebelum siaran di AS bahwa jika kakek Harry meninggal, siaran itu akan dihentikan.
"Yah, asal tahu saja, mereka telah melakukan wawancara itu sebelum Pangeran Phillip pergi ke rumah sakit, dan jika sesuatu, amit-amit, terjadi padanya, wawancara itu tidak akan ditayangkan," katanya.
Sumber-sumber kerajaan mengatakan kepada Mirror seperti dilansir TribunJatim.com, bahwa pengungkapan tersebut “bisa menimbulkan bahaya” di antara bangsawan senior.
Terutama saat tahu bahwa percakapan pribadi digunakan untuk melawan mereka.
"Jenis perilaku ini dapat memiliki implikasi besar bagi kepercayaan untuk generasi keluarga kerajaan selanjutnya. Menolak untuk terlibat dalam perang argumen publik, sumber senior istana berkata: "Tak satu pun dari rumah tangga - Ratu, Pangeran Wales dan Duchess of Cornwall, dan Duke dan Duchess of Cambridge - akan memberikan komentar lanjutan tentang percakapan pribadi."
Dalam wawancara Oprah, Meghan dan Harry membuat sejumlah tuduhan mengejutkan tentang kehidupan di keluarga kerajaan, termasuk kekhawatiran tentang warna kulit Archie.
Sehari setelah wawancara ditayangkan di ITV pada 8 Maret, Ratu merilis pernyataan yang mengatakan mereka akan menangani masalah yang diangkat "secara internal" sebagai sebuah keluarga.
Ada banyak perbincangan pada akhirnya di balik wafat Pangeran Philip yang menghebohkan warga Inggris tersebut.
Di sisi lain, jasa besar Pangeran Philip sebagai suami setia Ratu Elizabeth II memang akan selalu dikenang.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Jatim |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar