Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Warganya Hidup Tentram Tanpa Tersentuh Teror KKB Papua, Inilah Kota Kuala Kencana Milik PT Freeport, Dengan Kemodernannya dan Kebersihan Lingkungannya, Nampak Seperti Tak di Indonesia

Nicolaus - Selasa, 27 April 2021 | 04:13
rumah karyawan PT Freeport di Kuala Kencana
Cahya Yustia Rio

rumah karyawan PT Freeport di Kuala Kencana

Gridhot.ID- Kelompok Kriminal Bersenjata Papua (KKB) hingga sekarang masih sering menebar teror di tengah masyarakat Papua.

Pembunuhan, pemerasan, penculikan yang dilakukan KKB Papua membuat warga makin resah. Belum lagi soal eks prajurit TNI yang membelot ke KKB.

Melansir Tribunnews, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengungkapkan tujuan di balik tindak kekerasan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Baca Juga: Biasa Tersimpan dalam Kotak, Temuan Escape Suit Jadi Saksi Bisu Paniknya Prajurit KRI Nanggala-402 Saat Situasi Darurat, KSAL Yudo Margono: Enggak Sempat Pakai Atau Kapal Goyang sehingga Lepas

Menurut Tito Karnavian tindakan KKB Papua itu tidak merepresentasikan keinginan masyarakat Papua.

Tindak kekerasan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua hanya untuk mencari perhatian dunia internasional

Biasanya, menurut Tito Karnavian kelompok tersebut mencari perhatian dengan menyerang anggota TNI-Polri.

Baca Juga: Bersyukur Punya Pasangan Secantik dan Seseksi Mulan Jameela, Ahmad Dhani Justru Amit-amit Kalau Sampai Ikuti Jejak Istrinya Lakukan Hal Ini: Kalau Aku Nggak Bisa

"Paling ringan bendera tapi kalau bisa mereka bergerak, kalau bisa serang TNI Polri. Tujuannya untuk eksploitasi masalah supaya menjadi isu nasional dan internasional," ujar Tito Karnavian di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (27/12/2018).

Ia menilai penyebab KKB melakukan aksi karena masalah kesejahteraan di Kabupaten Nduga, Papua.

Tito Karnavian mengaku tahu pasti tipikal dari gerakan KKB karena pernah menjadi Kapolda Papua.

"Kita hafal betul siapa saja kelompok di sana. Kalau kita melakukan tindakan keras, akar utamanya. Kalau saya berpendapat akar masalah utamanya kesejahteraan, di daerah kepala burung yang sudah maju kenapa tidak," jelas Tito Karnavian.

Source :Tribunnews.com intisari-online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x