Sehingga membuatnya mendapat julukan sebagai hari paling mematikan di dunia.
Menurut Reuters, pada 27 April, dianggap sebagai hari paling mematikan di India sejauh ini.
Negara Asia Selatan itu mencatatkan kematian sebanyak 3200 kematian pada hari itu saja.
Membuatnya memiliki jumlah kematian lebih dari 20.000 kasus dengan 201.187 per tanggal 28 April.
Juga pada 27 April, India memiliki lebih dari 360.000 infeksi baru.
Rekor tertinggi di dunia untuk jumlah kasus per hari menjadikan total negara Asia Selatan hampir 18 juta kasus peringkat kedua di dunia, setelah Amerika.
Gelombang kedua Covid-19 yang disebarkan oleh India sangat cepat.
Negara Asia Selatan itu menambahkan setidaknya 300.000 kasus setiap hari, menyebabkan "runtuhnya" sistem kesehatan dan tempat kremasi di dalam negeri.
Para ahli mengatakan bahwa jumlah sebenarnya dari infeksi dan kematian Covid-19 di India mungkin lebih tinggi.
Orang yang terinfeksi Covid-19, banyak dengan kesulitan bernapas, bergegas ke kuil di pinggiran kota untuk meminta oksigen yang sangat langka.