Gridhot.ID - Mekkah kembali membuka ibadah Umrah untuk umat Muslim.
Namun di tengah wabah Covid-19 yang masih merebak, petugas Umrah memberikan peraturan bagi para jemaah.
Dilansir dari Gridhot.ID, salah satunya adalah para jemaah yang menderita penyakit kronis didesak untuk menunda ibadah umrah ke Masjidil Haram di Mekkah.
Pasalnya, hal ini meningkatkan risiko kesehatan jika mereka tertular penyakit virus corona (Covid-19).
Baru-baru ini, lebih dari 70.000 liter disinfektan digunakan untuk membersihkan Masjidil Haram di Makkah setiap hari selama Ramadan untuk melindungi dari COVID-19.
Angka-angka tersebut menunjukkan operasi pembersihan besar-besaran yang dikerahkan di Kerajaan untuk melindungi jamaah dari virus.
Presidensi Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi memperkenalkan langkah-langkah ketat untuk memastikan keamanan para peziarah.
Ini termasuk jarak sosial, memakai masker, menyediakan jalan setapak berpemandu, stasiun sanitasi, dan hanya mengizinkan jemaah yang divaksinasi untuk masuk.
Bersama dengan disinfektan, 1.500 liter pembersih dikeluarkan setiap hari di lokasi.