Hasanuddin menyoroti aksi MIT sudah menebarkan teror di lingkungan masyarakat
Ia mendesak pemerintah agar segera memburu para pelaku teror yang telah membunuh rakyat dengan membentuk pasukan gabungan TNI-Polri.
"Pasukan gabungan ini harus mempunyai kemampuan khusus sehingga mampu mengejar para teroris dan bertempur di hutan hutan dan gunung," ucap politikus PDI Perjuangan ini.
Hasanuddin menilai saat ini jumlah pasukan dan senjata yang dimiliki MIT masih terbatas.
Karenanya, kata dia, harus segera diselesaikan sebelum mereka menjadi besar.
"Harus segera ditumpas, jangan sampai rakyat menjadi korban lagi," ucapnya.
Sebelumnya, empat korban yang menjadi sasaran pembunuhan MIT adalah Lukas Lese, Marten Solo, Paulus Papah dan Simson Susah.
Saat itu korban sedang memanen buah kopi ketika didatangi lima anggota kelompok teroris MIT.
(*)