Setelah semakin dekat, hubungan Ocha dan dosen pembimbingnya berlanjut hingga proses lamaran.
"Dari sejak kolokium kita sudah mulai sedikit intens sampai akhirnya sidang akhir semakin intens."
"Sampai pada akhirnya dia mengutarakan perasaan bilang mau serius dan melamar saya," jelas Ocha.
(*)