Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Heboh Kritikan Pedas untuk Majikannya, Sesen, Asisten Raffi Ahmad Ikut Bela Nagita Slavina Mati-matian Hingga Sindir Telak Arie Kriting: Entar Ditegor Bos Saya Masnya Malu Sendiri Loh

Septia Gendis - Sabtu, 05 Juni 2021 | 13:25
Heboh Kritikan Pedas untuk Majikannya, Sesen, Asisten Raffi Ahmad Ikut Bela Nagita Slavina Mati-matian Hingga Sindir Telak Arie Kriting: Entar Ditegor Bos Saya Masnya Malu Sendiri Loh
Kolase Gridhype.id

Heboh Kritikan Pedas untuk Majikannya, Sesen, Asisten Raffi Ahmad Ikut Bela Nagita Slavina Mati-matian Hingga Sindir Telak Arie Kriting: Entar Ditegor Bos Saya Masnya Malu Sendiri Loh

Polemik penunjukan Nagita Slavina yang kelahiran Jakarta sebagai ikon PON Papua turut menyita perhatian Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto.

Baca Juga: Cari Utangan Sekampung hingga Gadai Emas Demi Ke Bali, Tukang Jagung Bakar Asal Lombok Ini Ketiban Rejeki Nomplok Usai Turuti Ngidam Istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina: Tenang Aja, Semuanya Diberesin

Gatot S Dewa Broto menegaskan bahwa pihak Kemenpora tidak ada campur tangan soal penetapan ikon PON Papua.

Dia menjelaskan bahwa kewenangan itu sepenuhnya milik PB PON selaku panitia penyelenggara.

"Kami kaget ya karena kami juga tidak tahu, kami tidak ada campur tangan penetapan duta PON," ujar Gatot kepada Kompas.com, Kamis (3/6/2021).

"Kami dapat info itu sejak Senin lalu. Bahkan kami sempat tanyakan ke pihak Kadispora (Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga) di sana, mereka pun kaget dan tidak tahu juga."

Menurut Gatot, PB PON seharusnya menyadari bahwa masih banyak tokoh Papua yang bisa menjadi duta PON.

Baca Juga: Sebut Pacar Lesti Kejora Bakal Jadi The Next Raffi Ahmad, Nikita Mirzani Ungkap Alasannya: Pastinya Ada Faktor Beruntung

Gatot S Dewa Broto menekankan momen PON ini harus mengedepankan kearifan lokal.

"Poinnya adalah kewenangan penetapan duta ini adalah ranahnya PB PON. Kemudian yang kedua, Nagita dan Raffi tidak salah," ujarnya.

"Isu ini sama saja mengusik nilai-nilai sensitivitas. PB PON seharusnya sadar masih banyak tokoh Papua yang bisa dijadikan duta. Ada artis, atlet, hingga menteri."

"Statement dari panitia adalah bahwa PON ini milik Indonesia, betul itu. Namun, karena akan berlangsung di Papua harus benar-benar mempertimbangkan kearifan lokal."

Source :TribunnewsBogor.comGrid.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x