Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Makin Buat Masyarakat Waspada, Virus Corona Varian Delta Tak Hanya Sekedar Mematikan Namun Juga Bisa Bikin Manusia Mudah Dikendalikan, Berikut Penjelasannya

Nicolaus - Sabtu, 19 Juni 2021 | 18:00
Ilustrasi virus corona
Pixabay.com

Ilustrasi virus corona

Baca Juga: Kecewa Pentas Kuda Lumping Warga Dibubarkan, Bupati Banjarnegara Minta Warganya Potret Petugas yang Menakut-Nakuti Soal Covid-19: Tak Usah Takut..

Namun, varian tersebut tidak mendapatkan namanya sebagai bagian dari plot untuk mengendalikan otak.

Varian Delta dinamai sesuai dengan pengumuman WHO pada Mei, ketika mereka mengonfirmasi akan mengubah sistemnya untuk memberi label varian Covid-19.

Alfabet Yunani sering digunakan untuk tujuan penamaan dalam matematika dan sains, bukan hanya untuk gelombang otak.

Baca Juga: Tak Mau Anaknya Menderita, Pak Surya Minta Nino Ceraikan Elsa, Berikut Sinopsis Ikatan Cinta Sabtu 19 Juni 2021

Sebelum perubahan, varian Covid-19 dirujuk berdasarkan lokasi ditemukannya bersama dengan pengidentifikasi alfanumerik kompleks yang berkaitan bagaimana varian tertentu diturunkan dari varian sebelumnya.

Misalnya, varian yang ditemukan di Afrika Selatan dikenal sebagai varian Afrika Selatan, atau B.1.351.

Supaya tidak dianggap ‘menstigmatisasi dan diskriminatif’, menurut WHO, sistem diubah, dan menggunakan alfabet Yunani sebagai sumber pelabelan.

Varian sekarang dikenal publik sebagai alpha (B.1.7), beta (B.1.351), gamma (P.1), dan delta (B.1.617.2).

Jadi, penamaan varian Delta tidak ada hubungannya dengan gelombang otak yang dapat mengendalikan manusia. (*)

Source :Kompas.com intisari-online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x