GridHot.ID - Kasus Covid-19 di Indonesia kini semakin bertambah.
Bahkan akhir-akhir ini terjadi peningkatan jumlah pasien.
Bagi yang positif Covid, pasti ada yang mengalami berbagai gejala.
Selain sesak napas, ada juga mengalami anosmia.
Lantas, apa itu anosmia? Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan-Bedah Kepala Leher Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dr. Mahatma Sotya Bawono, M.Sc, Sp.THT-KL., memberikan penjelasan.
Dilansir Kompas.com, anosmia adalah hilangnya kemampuan penciuman yang menjadi salah satu gejala yang dialami pada pasien Covid-19.
Salah satu tanda atau gejala yang kerap dijumpai pada pasien covid-19 adalah hilangnya kemampuan indra penciuman dan pencecap.
Hal ini terjadi karena saraf pengirim sinyal dari hidung ke otak rusak akibat beberapa hal yang akhirnya menghambat indra pencium dan perasa.
Sebagaimana diketahui, anosmia bisa bersifat sementara, namun juga bisa bersifat permanen.
Lantas unruk menghidari hal-hal yang tidak diinginkan, bagaimana cara memukihkan kemampuan indra penciuman dan pencecap yang hilang akibat covid-19?