"Keterisian rumah sakit luar biasa meningkat di akhir Juni dan awal Juli ini," kata Novarita kepada Kompas.com pada Kamis (15/7/2021).
"Memang tidak memungkinkan semuanya masuk rumah sakit. Dipilah-pilah sekali."
"Yang masuk rumah sakit adalah yang berat dan kritis. Yang di rumah adalah OTG, gejala ringan, dan gejala sedang," jelasnya.
Namun ternyata pasien dengan gejala ringan dan sedang mendadak mengalami penurunan saturasi oksigen di bawah normal (<95).
Akibatnya beberapa mengalami sesak napas dan butuh pemantauan.
Namun petugas kesehatan yang seharusnya memantau sudah kewalahan. Bahkan beberapa juga terinfeksi Covid-19.
Novarita mengakui bahwa sumber daya puskesmas yang semestinya jadi garda terdepan pemantauan pasien isolasi mandiri juga sudah kewalahan.
Ini karena banyaknya pekerjaan serta sejumlah petugas terpapar Covid-19.
Source | : | Wartakotalive,Kompas.com |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar