Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pentagon Digadang-gadang Jadi Dalang Lemahnya Militer Afghanistan, Kelakuan Amerika Serikat Ini Punya Peran Besar di Balik Entengnya Kemenangan Taliban

Angriawan Cahyo Pawenang - Jumat, 20 Agustus 2021 | 17:13
Ilustrasi militer Afghanistan.
Military Times

Ilustrasi militer Afghanistan.

Konsep itu menyiratkan penggunaan sesi pelatihan virtual dari Zoom, dan diprediksi tidak akan maksimal karena warga Afghanistan harus memiliki komputer atau smartphone dengan koneksi internet yang bagus.

Ronald Neumann, mantan duta besar AS untuk Kabul, percaya militer Amerika bisa membutuhkan lebih banyak waktu untuk mundur.

Kesepakatan yang dicapai oleh pemerintahan Trump dengan Taliban menyerukan penarikan penuh pasukan asing pada 1 Mei.

Penerus Trump, Joe Biden, memundurkan tanggal itu, semula menjadi 11 September lalu mengubahnya lagi menjadi 31 Agustus.

Baca Juga: Sepucuk Surat Gegerkan Seisi Rumah, Anak Perempuan Jonathan Frizzy Terancam Bahaya, Dhena Devanka Syok Setelah Baca

Namun, Biden juga memutuskan menarik semua warga Amerika dari Afghanistan, termasuk para kontraktor yang memainkan peran kunci dalam mendukung logistik AS di sana.

"Kami membangun angkatan udara yang bergantung pada kontraktor untuk perawatan dan kemudian menarik kontraktornya," sindir Neumann, yang menjadi duta besar di bawah Presiden George W Bush, kepada radio publik NPR.

Lebih buruk lagi, gaji tentara Afghanistan yang dibayar selama bertahun-tahun oleh Pentagon, dialihkan ke Pemerintah Kabul setelah pasukan ditarik.

4. Tidak dibayar dan tidak diberi makan

Banyak tentara Afghanistan mengeluh di media sosial, bahwa mereka bukan hanya tak dibayar selama berbulan-bulan bahkan kekurangan amunisi, tetapi dalam banyak kasus juga tidak mendapat makanan atau barang-barang pokok lagi.

Penarikan pasukan AS yang cepat pun semakin memperparah keadaan.

Baca Juga: Jadi Bridesmaid di Pernikahan Leslar, Dinda Hauw Teringat Momen Rizky Billar Dijuluki Sadboy Hingga Kecantol Lesti Kejora: Hanya Allah yang Tahu!

Source :Kompas.com tribunnews

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x