Gridhot.ID - Kasus penyerangan yang terjadi di Posramil Kisor, Papua memang masih terus diselidiki pihak TNI.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, sebelumnya diberitakan Posramil Kisor diserang oleh 50 orang secara brutal.
Dilaporkan 4 anggota TNI gugur dalam penyerangan tersebut.
Dikutip Gridhot dari Tribun Solo, Gunat,seorang perawat yang bertugas di Puskesmas Aifat Selatan tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) menuturkan,sekitar pukul 04.00 WIT tiba-tiba ada suara orang sedang berlari kemudian terdengar suara tembakan setelah jeda ada bunyi tembakan balasan.
Di balik kejadian pilu tersebut, nasib baik masih dialami oleh Pratu Iqbal.
Pasalnya anggota TNI AD ini ditemukan selamat meski terluka pada kejadian Kamis (2/9/2021) pukul 03.45 WIT.
Ia sempat dinyatakan hilang usai Posramil Kisor diserang oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) dengan mengunakan alat tajam dan senjata api hingga menyebabkan empat prajurit TNI gugur.
Pratu Iqbal menceritakan, kejadian itu sangat cepat, kurang lebih pelakunya ada sekitar 50 orang.
Mereka mendatangi Posramil dan secara membabi buta menyerang anggota TNI yang sedang tertidur dengan menggunakan alat tajam.
"Saat itu posisi senjata kami cuma hanya satu dan pada saat penyerangan tersebut saya berhasil keluar Posramil dengan cara menendang pintu belakang kemudian saya melompat ke sungai tetapi mereka terus menembak pada posisi saya menyelam ke dalam air, saya selamat karena di bawah arus sungai hingga selamat dari insiden itu,"ujar Iqbal.
Video dengan durasi 29 detik yang memperlihatkan Pratu Iqbal selamat sempat viral di media sosial.
Ia mengaku, sempat melihat penyerangan itu oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK) dengan menggunakan parang,panah dan sebuah pucuk senjata dan senjata rakitan dan membunuh empat prajurit TNI.
(*)