Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Subuh-subuh Dengar Suara Orang Lari Diikuti Tembakan, Begini Kesaksian Perawat yang Rumahnya Mendadak Digedor Saat KKB Bunuh 4 Prajurit TNI

Desy Kurniasari - Minggu, 05 September 2021 | 13:13
Pratu Iqbal yang selamat dari penyerangan Posramil Kisor
Tribun Papua/Safwan Ashari Raharusun dan Kompas.com/Maichel

Pratu Iqbal yang selamat dari penyerangan Posramil Kisor

GridHot.ID - Insiden penyerangan Posramil Kisor Persiapan Kodim 1808/Maybrat, Papua Barat masih menjadi cerita yang sulit dilupakan.

Terlebih oleh orang yang berhasil selamat.

Seperti diberitakan Kompas.com, sekelompok rang tak dikenal (OTK) menyerang Posramil Kisor di Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (2/9/2021) dini hari.

Akibat serangan tersebut, empat anggota TNI gugur.

Adapun dua personel lainnya mengalami luka berat, yaitu Sertu Juliano dan Pratu Ikbal.

Dilansir dari Tribun-Papua.com via TribunWow.com, Perawat Nusantara Sehat yang bertugas di Puskesmas Aifat Selatan turut menjadi saksi saat serangan KKB ke Pos Koramil Kisor terjadi.

Gunat, seorang perawat yang tinggal tak jauh dari Koramil Kisor mengaku mendengar suara orang berlari diikuti suara tembakan sekira pukul 04.00 WIT.

"Tapi saya tidak tau bunyi tembakan dari arah mana karena saat itu kondisi tiba-tiba mulai ramai,"kata Gunat.

Baca Juga: Ditembaki Saat Sembunyi di Bawah Arus Sungai, Pratu Iqbal Ceritakan Kengerian Saat Posramil Kisor Tiba-tiba Diserang 50 Anggota KKB Papua

Sementara itu, perawat lainnya, Murni menjelaskan saat itu dirinya sempat ketakutan karena tiba-tiba pintu rumahnya digedor.

"Saya pikir orang sana yang mengetuk pintu jadi kami tidak jawab kemudian anggota TNI itu sampai mendorong pintu dan meminta pertolongan kepada perawat kami saat masuk rumah, korban sudah tidak berdaya akibat luka di sekujur tubuhnya," kata Murni.

Diserang Pakai Sajam

Source :Kompas.comTribunwow.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x