Aksi tersebut disaksikan langsung oleh Ola yang bersembunyi di antara ranting pohon dan semak-semak.
"Saat menemukan ketiga suster, mereka langsung kumpulkan dan melakukan tindakan tidak manusiawi. Ketiganya ditelanjangi, disiksa, wajahnya dipukul bahkan ada yang ditikam. Membuat ketiga suster ini tidak berdaya dan pingsan," cerita Ola.
KKB kemudian melempar mereka lagi ke jurang. Beruntung suster A dan K berhasil selamat dan sadar dari pingsannya, sementara suster G meninggal dunia.
Distrik Kiwirok hanya bisa dijangkau dengan penerbangan melalui Distrik Oksibil, jarak tempuhnya sekitar 30 menit sementara bila berjalan kaki, biasanya masyarakat setempat bisa sampai Kiwirok dari Oksibil, dalam waktu dua malam.
Lamanya waktu tempuh jalan darat dikarenakan belum terbukanya akses jalan darat.
Sebab, kawasan tersebut dipenuhi perbukitan cukup tinggi.
Mirisnya pengabdian para Nakes di Kiwirok justru menjadikan mereka sebagai sasaran utama KKB.(*)