Gridhot.ID - Kini publik memang sedang menunggu Bantuan Sosial yang diluncurkan pemerintah.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Menteri Sosial Tri Rismaharini diketahui terus memantau secara ketat terkait data para penerima bantuan.
Bahkan Mensos Risma secara rutin mencocokkan data para penerima agar bantuan bisa benar-benar tepat sasaran.
Terkait pembagian BLT BPJS Ketenagakerjaan, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengaku menemukan sekira 9 juta data yang ternyata dimiliki oleh anggota keluarga menteri hingga Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Dikutip Gridhot dari Surya, data itu ditemukan Mensos Risma saat melakukan pemadanan kependudukan di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Keluarga menteri hingga PNS itu, dalam DTKS tercatat sebagai penerima bantuan sosial. Padadal seharusnya, penerima bansos adalah untuk mereka yang tergolong tidak mampu.
Mensos Risma mengatakan, pemadanan kependudukan itu tidak hanya berdasarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), tetapi juga keluarga.
"Sekarang kita padankan data kependudukan dan juga keluarga," beber Risma di Kantor Kemensos Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Senin (27/9/2021).
"Ternyata ada istri yang suaminya itu PNS, bahkan menteri, karena itu sekarang kita padankan dengan Kartu Keluarga sehingga ketahuan siapa dapat siapa enggak," ujar Risma.
Meski begitu, Risma mengatakan keluarga menteri tersebut belum mendapatkan bansos. Pihak keluarga menteri yang masuk dalam DTKS, kata Risma, menolak untuk menerima bansos.