Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sebelum Bekerja di Bawah Perintah Jokowi, Prabowo dan Luhut Pernah Jadi Duet Maut di TNI, Bentuk Tim Misterius Ini di Kopassus yang Sanggup Selesaikan Segala Misi Mengerikan dalam Hitungan Menit

Angriawan Cahyo Pawenang - Jumat, 01 Oktober 2021 | 08:13
Luhut dan Prabowo nyatanya pernah jadi duet maut di Kopassus.
Instagram/kemensetneg dan Luhut Binsar Pandjaitan

Luhut dan Prabowo nyatanya pernah jadi duet maut di Kopassus.

GridHot.ID -Pada tahun 2019 lalu, publik Indonesia dikejutkan dengan pemilihan menteri oleh Presiden Jokowi.

DikutipGridhotdari Kompas.com, Presiden Jokowi mengumumkan susunan kabinetnya di Istana Negara, Jakarta pada Rabu (23/10/2019).

Dalam pengumuman itu, nampak nama Prabowo Subianto yang muncul untuk menjadi menteri di bawah pemerintahan Jokowi.

Padahal sebelumnya, Prabowo bersaing dengan Jokowi memperebutkan kursi Presiden Indonesia.

Baca Juga: Bisnis Mebelnya Tembus Sampai Mancanegara Sebelum Jadi Presiden, Ternyata Sosok Inilah yang Jadi Pemasok Utama Usaha Jokowi, Sudah Berpartner Sejak Tahun 1994

Tak berselang lama usai pengumuman resmi para Menterinya, Jokowi langsung melantik mereka di Istana Negara.

Tak hanya Prabowo, sosok Luhut Binsar Pandjaitan juga mencuri perhatian.

Pasalnya, Presiden Jokowi kembali menunjuk Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Posisi ini tentu bukan hal baru bagi Luhut, sebab ia sudah pernah menjabat di posisi yang sama pada Kabinet Kerja 2014-2019.

Baca Juga: Akui Pengungkapan Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Sebenarnya Tidak Sulit, Polisi Sebut Faktor Ini Jadi Penentu untuk Temukan Tersangka Sesungguhnya

Kini Prabowo Subianto dan Luhut Binsar Pandjaitan bersanding jadi menteri di Kabinet yang sama. Siapa sangka, keduanya pernah berduet menciptakan pasukan elit saat masih jadi anggota TNI puluhan tahun silam.

Tak banyak yang tahu, ternyata Kopassus memiliki sebuah pasukan elit yang bernama Sat-81.

Bahkan Sat-81 disebut-sebut sebagai tim terbaik Kopassus yang selama ini dikenal memiliki kemampuan khusus seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak dengan tepat, pengintaian, dan anti teror.

Sat-81 adalah Pasukan Satuan Penanggulangan Teror 81 atau dikenal juga dengan Satgultor 81.

Satgultor 81 adalah satuan elit Kopassus yang dibentuk oleh Luhut Panjaitan dan Prabowo Subianto pada tahun 1981.

Baca Juga: Ivan Gunawan dan Didi Riyadi Lewat, Ayu Ting Ting Kini Dijodoh-jodohkan dengan Duda Indira Hadi, Perasaan Sang Biduan Dibongkar Sosok Ini

Peran dan fungsi Satuan Penanggulangan Teror 81 (Satgultor 81) adalah adalah sebagai satuan anti-teror Kopassus.

Dilansir GridHot.ID dari berbagai sumber, berikut 4 fakta menarik Sat-81, pasukan siluman Kopassus yang serba rahasia dan misterius.

1. Nama awal Satgultor 81

Kata kunci Satgultor 81 adalah strategis terpilih, artinya yang menjadi sasaran penindakan Satgultor 81 adalah obyek atau kasus yang masuk kategori strategis terpilih.

Beberapa tahun belakang ini istilah gultor dihilangkan dari satuan ini, bukan tanpa sebab melainkan karena kualifikasi yang dimiliki lebih dari penanggulan teror, sehingga dikenal pula dengan sebutan Sat 81.

Satgultor adalah satuan di Kopassus yang setingkat dengan Grup dan merupakan Prajurit terbaik dari seluruh Prajurit TNI, bermarkas di Cijantung, Jakarta Timur.

Ilustrasi Kopassus
Kolase NET dan Tribunnews

Ilustrasi Kopassus

2. Dikabarkan diterjunkan buru Nordin M Top, bom Sarinah dan Mako Brimob Kelapa Dua

Suasana di dalam Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jakarta, Kamis (10/5) pasca kerusuhan dan penyandera

Suasana di dalam Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jakarta, Kamis (10/5) pasca kerusuhan dan penyandera

Satgultor disebut diturunkan juga untuk mengejar teroris Nordin M Top dan kawan kawan pada 2009 lalu.

Kualifikasi personel Satgultor 81/ Sat 81 secara umum lebih tinggi dari satuan sejenis dan paling lama didirikan (tahun 1981).

Oleh karenanya personel Sat 81 baru diturunkan, bila ada ancaman yang bersifat kompleks dengan skala kesulitan terbilang tinggi.

Satgultor dilatih untuk bergerak dalam unit kecil, dengan durasi sangat cepat, bukan lagi dalam hitungan jam, tapi menit.

Suasana Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, mencekam sejak kerusuhan terjadi. Kerusuhan anta

Suasana Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, mencekam sejak kerusuhan terjadi. Kerusuhan anta

Dikutip dari Tribun Medan, salah satu contoh penerjunan Satgultor 81 adalah dalam mengatasi teror bom di Sarinah Thamrin (Jakarta Pusat), pertengahan Januari 2016 lalu.

Pasukan elit ini juga disebut sempat diterjunkan dalam menanggulangi kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua, pada pertengahan Mei 2018 lalu.

Namun tak secara terang-terangan melakukan aksi sebagai bagian dari TNI, pasukan ini kerap menyamar sebagai berbagai unsur.

Mulai dari anggota Polisi, warga biasa bahkan sampai menyamar secara tersembunyi di tempat-tempat yang tak terduga.

Suasana di dalam Mako Brimob Kelapa Dua, Depok pasca kerusuhan yang dilakukan narapidana terorisme,
KOMPAS.com

Suasana di dalam Mako Brimob Kelapa Dua, Depok pasca kerusuhan yang dilakukan narapidana terorisme,

Baca Juga: Proses Hukum dan Persiapan Bukti-bukti Soal Penipuan Sedang Berjalan, Akun Instagram Anak dan Menantu Nia Daniaty Hilang, Ini Tanggapan Korban

3. Rahasia dan misterius

Kekuatan dari satuan ini tidak dipublikasikan secara umum.

Sehingga mengenai jumlah personel maupun jenis persenjataan yang dimilikinya, semua dirahasiakan.

Pasukan ini sering terlibat dalam setiap operasi rahasia militer yang dilakukan ABRI dan kemudian dilanjutkan oleh TNI.

Satuan khusus ini sifatnya serba rahasia.

Misi tempur, peralatan dan personel Sat-81 sangat dirahasiakan.

Dilansir dari Tribunjambi.com, bahkan saking rahasianya anggota keluarga dari prajurit Kopassus yang tergabung dalam Sat-81 sudah biasa ditinggal pergi, tanpa diberi tahu jenis tugas dan lokasi penugasan yang dilakukan.

Kadang, prajurit sendiri baru diberi tahu jenis dan lokasi misi tempurnya saat berada di pesawat terbang atau kapal laut yang mengangkutnya.

Sat-81 kemudian menjelma jadi kiblat pasukan khusus lokal, mulai soal latihan, kemampuan, perlengkapan hingga persejataan, dan teknik operasi-operasi senyapnya.

Baca Juga: Sahabat Tukul Arwana Bongkar Obat yang Sering Dikonsumsi Sang Komedian Sebelum Alami Pendarahan Otak, Disuruh Periksa Ogah-ogahan Meski Sakit Kepala Sering Kumat

Kopassus
Tribun Jambi

Kopassus

4. Diterjunkan dalam unit kecil

Dalam penugasan, Sat-81 bergerak dalam unit kecil yang disebut Seksi dengan berkekuatan hanya 10 orang atau Unit 4-5 orang.

Untuk penyamaran, Sat-81 tidak mengenakan tanda kepangkatan di lapangan.

Dengan informasi yang serba terbatas, diperkirakan Sat-81 saat ini berkekuatan 1000-an personel. Masa penugasan juga ketat.

Baca Juga: Janda Kaya Raya Ini Merintih Sesenggukan Setelah Batal Menikah dengan Berondong Ganteng Mantan Pembantunya, Puluhan Miliar Melayang, Sang Pria Bongkar Alasan Ogah Bersatu

Satgultor dilatih untuk bergerak dalam unit kecil, dengan durasi sangat cepat, bukan lagi dalam hitungan jam, tapi menit.

Namun, jika yang dihadapi pasukan gerilya, maka yang diterjunkan bukanlah pasukan Sat-81.

Dibekali teknik bunuh senyap, kisah tim halilintar Kopassus bungkam para pemberontak hanya bersenjatakan pisau
Angkasa

Dibekali teknik bunuh senyap, kisah tim halilintar Kopassus bungkam para pemberontak hanya bersenjatakan pisau

Melainkan satuan lainnya seperti Grup 1 dan Grup 2 (kualifikasi para komando), atau Grup 3 (Sandi Yudha, operasi senyap).

(*)

Source :Kompas.comTribun JambiGridHot.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x