GridHot.ID -Menteri Sosial Tri Rismaharini memang sedang viral akhir-akhir ini.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Mensos Risma viral akibat kemarahannya di Gorontalo yang menunjuk-nujuk beberapa petugas sampai membuat gubernur Gorontalo berang.
Risma sendiri memang terkenal akan ketegasannya selama memimpin bahkan sejak menjadi wali kota Surabaya.
Siapa sangka, dulu Risma sempat membuat netizen Malaysia ketakutan dengan sikap dan ketegasannya.
Dikutip Gridhot dari artikel sebelumnya, dalam unggahan viral di akun Twitter @datukhensem, Kamis (12/9/2019), disebutkan bahwa jika Risma menjadi Presiden Indonesia selanjutnya, maka negara-negara Asean lainbakal habis
Sebab, menurut akun tersebut, hal itu bisa dilihat dari bagaimanaRisma membangun Kota Surabaya.
"Kalau Tri Rismaharini jadi next Presiden Indonesia selepas Jokowi, game over lah negara-negara Asean lain. Tengok lah how dia transform Surabya. Dahlah garang nak mati," tulis akun Twitter @datukhensem seperti yang dikutip GridHot.ID.
Akun Twitter @datukhense menyebut, Kota Surabaya berubah menjadi bersih dan teratur semenjak dipimpin olehRisma.
"Sapa yang pernah pegi Surabaya sebelum Risma jadi Mayor, then selepas dia jadi Mayor jauh gila beza. Surabaya now bersih and teratur," ungkapnya.
Bahkan tanpa sungkan, akun Twitter @datukhensem mengatakan Surabaya sudah seperti negara Jepang yang bersih dan cantik.
"This is some pictures of Surabaya. Cantik and bersihkan. Bunga bunga dia rasa macam kat Jepun je," lanjutnya.
Selain itu, akun Twitter @datukhensem juga memuji soal penanganan sampah yang dilakukan olehRisma.
"Ni cara Surabaya, Indonesia handle sampah. Impressive right. Siap guna methane dari sampah untuk produce electricity," ungkapnya.
Meski menurutnya,Risma adalahorang yang suka marah-marah.
Namun,Risma tetap berhasil memimpin Kota Surabaya dengan sangat baik.
Hal itu terbukti dari terpilihnyaRisma menjadi wali kota terbaik nomor 3 di dunia versi The City Mayor Foundation.
"Walaupun dia ni kuat marah, tapi dia kerja jalan. Sebab tu tahun 2015 dia dapat anugerah Datuk Bandar no 3 terbaik dunia dari The City Mayors Foundation," ungkapnya.
Diwartakan Kompas.com, Risma adalah perempuan wali kota pertama Surabaya yang sudah mejabat selama dua periode.
Sejak dilantik sebagai Wali Kota Surabaya pada 28 September 2010, Risma sudah mencuri banyak perhatian masyarakat, bukan hanya di Surabaya, melainkan juga di Indonesia.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID, banyak keputusan kontroversial yang diambil Risma, salah satunya saat menutup Gang Dolly, kawasan lokalisasi yang disebut-sebut sebagai lokalisasi terbesar di Asia Tenggara.
Selain itu, beberapa kali Risma marah-marah di depan publik, seperti saat sidak e-KTP karena dianggap bertele-tele dan menyusahkan warga yang mengurusnya.
Risma juga sempat marah-marah saat memantau pemulihan Jalan Raya Gubeng yang ambles pada Kamis (20/12/2018).
Saat itu, dia meminta semua mobil pemadam kebakaran keluar dari lokasi, padahal Risma harus duduk di kursi roda karena cedera kaki.
Namun, yang paling diingat publik adalah ketika Risma marah besar di Taman Bungkul saat pembagian es krim gratis, Minggu (11/5/2019). Sambil berteriak, Risma langsung memarahi panitia penyelenggara setelah tahu tanaman di Taman Bungkul rusak.
"Astaghfirullah, rusak parah. Tahu enggak puluhan tahun kami bikin itu? Itu semua uang rakyat," kata Risma saat itu.
(*)