Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pengurus Sampai Bingung Membayarnya, Panti Asuhan Kaget Dapat Orderan Palsu Seblak dan Bakso Senilai Jutaan Rupiah dari Orang yang Ngaku Bernama Denny Sumargo, Begini Kronologinya

Angriawan Cahyo Pawenang - Jumat, 22 Oktober 2021 | 13:13
Ilustrasi
Pixabay/Foundry

Ilustrasi

Kasus penipuan dengan modus membeli makanan dan dikirim ke Panti Asuhan Aisyiyah Tonggalan, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, membuat rugi para pedagang makanan.

Para pedagang makanan tersebut terpaksa harus nombok karena menjadi korban penipuan.

Baca Juga: Anaknya Sah Bercerai dari Stefan William, Ibunda Celine Evangelista Bongkar Rahasia Putrinya yang Disebut Sudah Punya Kekasih Baru

Satu di antaranya pedagang seblak di Dukuh Genengan, Desa Tabongwetan, Kecamatan Kalikotes Nita Rusita (26).

Nita mengatakan dia rugi hingga ratusan ribu rupiah.

"Saya rugi sekitar 30 porsi atau sekitar Rp 360 ribu," kata Nita kepada TribunSolo.com, Rabu (20/10/2021).

Nita mengatakan, ia harus nombok Rp 250 ribu sebagai harga pokok dari makanan yang ia jual.

Tiap porsi, ia mengambil untung sekitar Rp 3.500 saja.

Tak hanya itu, ia juga kehilangan Rp 100 ribu, karena pelaku minta tolong untuk dibelikan pulsa.

"Saya juga harus nombok atas kejadian tersebut kurang lebih Rp 250 ribu dan pulsa Rp 100 ribu," ujar Nita.

Nita menceritakan awal mula kejadian tersebut.

Baca Juga: Terkuak! 2 Oknum TNI Terbukti Bantu Rachel Vennya dan Kekasihnya Kabur dari Karantina, Kapendam Jaya Bongkar Identitasnya

Source :Tribun JabarTribun Solo

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x