GridHot.ID - Publik tentu sudah tidak asing dengan sosok Mandra Naih atau akrab disapa Mandra.
Dikutip GridHot dari Kompas.com sebelumnya, Mandra merupakan seorang pelawak, pemeran dan pemain lenong Betawi.
Namanya melejit saat ia berperan sebagai Mandra di sinetron 'Si Doel Anak Sekolahan' pada 1994 hingga 2003.
Dilansir dari Gridpop.id, dalam'Si Doel Anak Sekolahan', Rano Karno berperan sebagai Doel yang merupakan pemeran utamanya.
Selain Doel, ada tokoh sangat fenomenal, yakni Mandra.
Ya, sosok Mandra yang berperan sebagai paman dari Doel ini menjadi perhatian karena aktingnya yang luar biasa.
Tak hanya itu, Mandra juga dikenal karena lawakannya dalam sinetron tersebut.
Pemilik Mandra Naih ini dikenal sebagai seorang pelawak, pemeran, dan pemain lenong Betawi asal Indonesia.
Ia telah memulai kariernya sejak 1977.
Sebelum menjadi pelawak terkenal seperti sekarang ini, pria kelahiran 2 Mei 1965 ini mengawali kariernya dengan tampil di sejumlah lenong Betawi.
Setelah itu, ia mulai merambah akting dengan terjun ke dunia layar lebar.
Namun, namanya baru mulai melejit ketika ia berperan sebagai Mandra dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan pada 1994 hingga 2003.
Selama berkarier, Mandra telah membintangi 14 film dan 15 sinetron.
Namun beberapa waktu lalu Mandra sempat menghadapi kondisi sulit.
Melansir dari Kompas.com, Mandra sempat mendekam di balik penjara karena dakwaan kasus korupsi.
Mandra dituntut hukuman satu tahun dan enam bulan penjara oleh jaksa penuntut umum pada Kejaksaan Agung.
Mandra selaku Direktur Utama Viandra Production dianggap melakukan penggelembungan harga tiga paket program siar dari PT Viandra Production untuk disiarkan di TVRI.
Mandra didakwa merugikan keuangan negara sebesar Rp 12.039.263.637 dengan dugaan korupsi dalam pengadaan program siap siar di LPP TVRI yang menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2012.
Atas proyek ini, Mandra memperoleh kekayaan dengan menerima pembayaran dari Iwan sebesar Rp 1,4 miliar.
Lalu, bagaimanakah kabar Mandra sekarang usai bebas dari penjara?
Setelah sekian tahun berlalu, Mandra berhasil membangun kehidupannya yang lebih baik lagi.
Kini, Mandra dan keluarganya bisa hidup di rumah yang cukup luas dan nyaman di daerah Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
Mandra memiliki rumah seluas hampir 2 hektar.
Pohon-pohon yang ada di rumah tersebut kian menambah kesan sejuk pada rumah Mandra.
Terlihat beberapa motor dan mobil terparkir rapi di garasi rumahnya yang besar.
Bahkan Mandra juga beternak ayam kampung dan entok, serta ikan mas dan gurame.
Kolam ikan ala Betawi juga terlihat di sebuah sisi rumah Mandra.
Bila menilik akun YouTube acara Selebrita Pagi (31/8/2018) , Mandra rupanya membangun makam keluarga di halaman depan rumahnya.
Makam itu ditempatkan pada sebuah bangunan yang menyerupai rumah atau pendopo.
Ada pagar yang melindungi bagian depan makam.
Konon, adanya makam keluarga ini merupakan ciri rumah asli orang Betawi tempo dulu.
Makam keluarga ini berbentuk rumah Betawi yang terbuat dari kayu dan di dalamnya terdapat makam orang tua dan makam kakak tertua Mandra.
Makam keluarga tersebut sering dijadikan sebagai tempat berkumpul bersama keluarga saat lebaran.
Benar saja, bila dilihat secara seksama tidak ada kesan menakutkan atau angker dan seram pada makam yang di-setting private.
Justru suasana di sekitar makam rumah Mandra terkesan asri dan nyaman tersebut. Begitu pula suasana di sekitar halamannya yang luas seperti adem, hening dan menyejukkan.
"Nongkrong di sini juga gak kerasa serem, tiap hari kan lampu nyala, konsepnya juga memang kayak rumah," kata Mandra dilansir dari Seleberita Pagi, (31/8/2018).
(*)