Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

'Mulut Manismu Berbisa', Air Mata Nani Menetes Selama Aiptu Tomi Beri Kesaksian, Fakta Ini Terbongkar dalam Kasus Sate Sianida Salah Sasaran

Desy Kurniasari - Jumat, 22 Oktober 2021 | 18:25
Nani Pengirim Sate Sianida dan Aiptu Tomy
kolase Instagram

Nani Pengirim Sate Sianida dan Aiptu Tomy

Adapun penasihat hukum terdakwa yakni R Anwar Ary Widodo, Fajar Mulia, dan Wanda Satria.

Baca Juga: Masih Ingat Kasus Sate Sianida Salah Sasaran yang Tewaskan Bocah 10 Tahun? Sejumlah Fakta Mencengangkan Terungkap Saat Rekonstruksi

JPU menghadirkan 3 orang saksi, yakni Aiptu Yohanes Tomi Astanto, anggota Polres Bantul, Sunar, dan Agus selaku orang yang sepeda motornya dipinjam Nani saat bertemu Bandiman.

Dalam persidangan itu salah seorang hakim anggota menanyakan awal mula perkenalan Tomi dengan Nani.

Bandiman menulis surat untuk Nani Apriliani, tersangka kasus sate sianida salah sasaran yang menewaskan anaknya

Bandiman menulis surat untuk Nani Apriliani, tersangka kasus sate sianida salah sasaran yang menewaskan anaknya

Tomi mengakui dirinya mengenal Nani sejak 2015 dan sepakat pacaran pada tahun 2017.

Baca Juga: Tegar dan Tenang Ikuti Rekonstruksi Kasus Sate Sianida, Ayah Korban Tulis Surat untuk Tersangka: Saya Memaafkan Walau Salah Sasaran pada Anak Saya

"Iya (pacaran)," kata Tomi.

Namun, pada September 2017 dirinya menikahi wanita lain dan Tomi mulai menjaga jarak.

"Bulan September tahun 2017 menikah, dan sudah jarang ketemu," ucap Tomi.

Oleh majelis hakim, kembali ditanyakan terkait kapan terakhir berkomunikasi dengan Nani, Tomi mengakui awal tahun 2021 dan dia menolak bertemu karena sedang bertugas.

Saat ditanya apakah selama tahun 2017-2021 keduanya pernah bertemu, Tomi mengaku bahwa Nani sempat mengeluhkan susahnya bertemu.

"Pernah, makan saja. Saat itu (Nani) bilang susah ditemui, mau ketemu saja susah," kata Tomi.

Source : sajiansedap.com Tribunjateng.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x