Nani terlihat beberapa kali meneteskan air mata selama Tomi memberikan kesaksian.
Dia mengaku membeli sianida dan mengirimkan kepada Tomi pada 25 April 2021 lalu.
"Betul Yang mulia (sakit hati dengan Tomi). Betul untuk Tomi," kata Nani.
Dalam kesempatan itu, Nani membantah pernah serumah dengan Tomi.
Namun, Tomi dikenalkan kepada Ketua RT di mana Nani tinggal sebagai calon suaminya.
Saat Ketua Majelis hakim memberikan waktu kepada Nani, sempat muncul kata-kata sedih.
"Terima kasih tahun-tahun yang sudah dilalui bersama-sama dan penuh cinta, kasih sayang yang luar biasa."
"Terima kasih banyak saudara Yohanes Tomi Astanto," katanya.
"Hingga saatnya ini saya menyadari bahwa di balik itu semua menyimpan kebohongan luar biasa, mulut manismu berbisa, terima kasih," kata Nani.
Sebelumnya, Nani ditangkap di rumahnya di Kapanewon Piyungan pada 30 April 2021 lalu.