"Andiko artinya abdi negara. Aryo adalah kesatria. Sedang Seno diambil dari nama lain Bima, yakni Brotoseno. Jadi, nama itu mengandung makna agar si anak kelak menjadi abdi negara yang satria seperti Bima. Sedang Damar Canggih Witjaksono memiliki arti sebagai pelita atau cahaya yang canggih dan bijaksana. Ya, saya berharap anak ini bisa menjadi penerang bagi masyarakatnya," kupas Dono.
Ihwal si bungsu Satrio Sarwo Trengginas yang lahir 2 Mei 1992 lalu, Dono menjelaskan, "Dari namanya saja tergambar bahwa saya mengharapkan anak ini kelak menjadi satria yang serba (sarwo) lincah {trengginas). Begitulah. Bagi saya. nama bukan sekadar nama."(*)