Konfirmasi itu datang ketika China meningkatkan tekanan militer secara tajam di Taiwan, termasuk misi berulang oleh pesawat tempur di zona identifikasi pertahanan udara pulau itu.
Dan, konfirmasi resmi tersebut bisa semakin memperburuk hubungan AS-China pada saat Beijing gencar melakukan latihan militer di dekat Taiwan.
Ditanya tentang komentar Tsai, Menteri Pertahanan Taiwan Chiu Kuo-cheng mengatakan kepada wartawan, interaksi militer Taiwan-AS "cukup banyak dan sering" serta telah berlangsung lama. Tapi, dia tidak menguraikan lebih lanjut.
Amerika Serikat, seperti kebanyakan negara, tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Taiwan tetapi merupakan sekutu internasional terpenting dan pemasok senjata utama.
Tsai menegaskan, Taiwan adalah negara merdeka dan berulang kali bersumpah untuk mempertahankan demokrasi juga kebebasannya.
Ditanya tentang laporan keberadaan pasukan AS di Taiwan, Kementerian Luar Negeri China mengatakan awal bulan ini, Amerika Serikat harus menghentikan hubungan militer dan penjualan senjata ke Taiwan untuk menghindari kerusakan hubungan bilateral.
(*)
Source | : | Kompas.com,kontan |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar