Berkat kejujurannya tersebut, pria mualaf asal Tanjung Balai, Asahan, Sumatera Utara yang telah lama menetap di Banda Aceh ini kini mendapat bantuan berupa tempat tinggal.
Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Insyafuddin oleh Pengurus Masjid Oman Al-Makmur, Lampriek, Banda Aceh.
Hal tersebut disampaikan Insyafuddin yang juga pemilik nama asli Fredy Silitonga ini saat diwawancara Serambinews.com, Sabtu (30/10/2021) di Masjid Oman Al-Makmur, Banda Aceh.
"Setelah kejadian saya menemukan itu, saya dipanggi ke kantor, pada awalnya orang itu (pengurus masjid) tidak tahu siapa orang yang menemukan uang itu," kata Insyafuddin mengawali cerita.
Insyafuddin lantas dipanggil ke kantor Masjid Oman Al-Makmur untuk menemui pengurus masjid.
Kejujuran yang dilakukan pria kelahiran tahun 1968 ini berbuah manis, ia mendapat sebuah tempat tinggal.
"Jadi salah seorang pengurus masjid memanggil saya ke kantor, mereka pengen tahu orangnya siapa, jadi setelah itu saya datang ke kantor," katanya
"Mereka sepertinya ada bermurah hatilah kepada saya, setelah kejadian itu mereka bilang bapak nggak usah tidur di teras itu lagi, nanti kami akan carikan bapak kamar untuk tidur," lanjutnya.
"Dan setelah itu bapak kalau ada kerja kesana-kemari nggak usah lagi, disini aja (Masjid Oman), kerja apa yang bisa dikerjakan, itulah bentuk perhatian dari masjid Oman kepada saya," imbuhnya lagi.
Berkat bantuan tersebut, pria mualaf yang merupakan anak ke-6 dari 9 bersaudara ini begitu sangat bersyukur, ia pun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada pihak Pengurus Masjid Oman Al-Makmur, Lampriek, Banda Aceh.
"Saya berterimakasih karena selama ini terus terang tidurnya nggak tentu di mana, sekalian saya dapat kerjaan di sini, jadi saya berterima kasih, bersyukur pada Allah, mungkin inilah kebaikan buat saya," pungkasnya.