Bung Karno menaiki anak tangga satu persatu sambil melihat ke kanan dan ke kiri.
Tepat saat mendekati barisan di belakang Heldy, ia menyapa dengan caranya yang khas.
Mulai dari situ, pertemuan antara Soekarno dan Heldy berlanjut.
Pernah sekali waktu, Heldy diminta menampilkan tari lenso.
Ia takut melakukan kesalahan saat lenso dengan presiden.
Untungnya, selama di Jakarta, ia pernah diajari menari lenso oleh kakaknya.
Heldy lalu duduk di kursi yang letaknya persis di belakang presiden.
Selama ini siapapun yang dipilih Bung Karno untuk menari lenso, selalu duduk di dekatnya.
Saat berlenso dimulai. Bung Karno mulai mengajak Heldy.
Pernikahan Heldy Djafar dan Bung Karno hanya bertahan 2 tahun
Heldy Djafar dinikahi Bung Karno pada tahun 1966.